Ludwig Von Hindenburg (1847-1937)

Posted by Smoking Frogz in

Jenderal dan Negarawan Jerman ini memiliki nama lengkap Paul Ludwig Von Beneckendorff und Von Hindenburg. Lahir di Posen (kini Poznan di Polandia) pada 2 Oktober 1947 juga berasal dari keluarga militer Prussia. Dia masuk akademi militer, walau sebagai perwira muda namun prestasinya telah ditunjukannya dalam perang dengan Austria (1866). Dia ikut perang Prusia-Perancis termasuk pertempuran terkenal di Sedan (1870-1871). Dia kemudian memimpi berbagai satuan dan Korps AD dengan gemilang. Tahun 1911 Hindenburg pensiun, tapi tatkala perang pecah, diapun yang berumur 67 tahun dipanggil kembali dan diangkat sebagai Panglima tentara kedelapan dengan Jenderal Ludendorff sebagai kepala stafnya. Dengan perencanaan dari Kol. Max von Hoffman mereka dapat mengalahkan Rusia dalam pertempuran di Tannenberg (25-31 Agustus 1914) serta mengusir mundur RUsia dari Prusia timur.

Dia juga berhasil dalam memenangkan pertempuran defensive di Lodz, Polandia. Hindenburg lalu diangkat sebagai Panglima seluruh front timur dengan pangkat Marsekal, dan hamper menguasai hamper seluruh Polandia. Sekalipun demikian kekuatan Rusia tetap eksis dan tangguh. Alhasil Hindenburg memprotes tatkala sebagian kekuatannya ditarik ke Barat untuk membantu ofensif Falkenhayn terhadap Verdun yang kemudian gagal. Hindenburg lalu menggantikan Falkenhayn sebagai Kastaf dengan tetap didampingi oleh Ludendorff. Tahun 1917 dia dan pasangannya itu benar-benar menjadi penguasa militer Jerman, terlebih lagi setelah lengsernya Kaisar Wilhelm II dan dicopotnya Kanselir Bethman-Hollweg.

Dalam kepemimpinannya, maka direncanakannya perang kapal selam tanpa batas dan dilancarkannya ofensif final terhadap Rusia (Juli-Desember 1917). Perang ini diakhiri dengan perjanjian Brest-Litovsk 13 Maret 1918. Dia mendukung ofensif Ludendorff di barat, tetapi Jeman gagal dalam berbagai pertempuran besar seperti di Somme, Lys, Aisne dan Champagne-Marne. Setelah genjatan senjata pada November 1918 yang disusuldengan perjanjian Versailles 28 Juni 1919. Hindenburg undur diri dari kehidupan public. Hingga tahun1925 dia terpilih menjadi Presiden dalam usianya yang 86, kemudian dia terpaksa mengangkat Adolf Hitler sebagai Kanselir (Januari 1933). Hindenburg wafat 2 Agustus 1934, meninggalkan Jerman yang mulai dikuasai kaum Nazi.

This entry was posted on Wednesday, April 8, 2009 at 2:21 AM and is filed under . You can follow any responses to this entry through the .

0 comments